Oke, hari ini hari kedua magang gue. Hari ini bangunnya lebih pagi dari kemarin, tapi tetep telat beberapa menit. :3 Jadi progress translasi dokumen dari kemarin kurang lebih 0.01% lah, soalnya masih butek. Magang dimulai dengan lihat-lihat dokumen dan sortir yang gampang buat diterjemahin dulu. Tapi, seperti biasa, distractions berbanding lurus dengan koneksi internet. Walau sempet lemot macam siput, akhirnya siang hari koneksi membaik dan gue pun menggila buka allkpop dan menemukan artikel tentang Ailee; youtube personality yang sekarang jadi penyanyi beneran dan diduga bakal main di Dream High 2 (baca tentang Dream High disini). Gue pun dengan sabar menunggu video streaming demi dengerin suaranya. And, it was worth waiting! Dia nyanyi "Halo" by Beyonce, dan menurut gue buat ukuran orang yang belum debut, she's definitely wonderful. Yang penasaran sama Ailee bisa langsung mampir di youtube channelnya disini.
Jadi, gue mau sedikit cerita tentang kelanjutan cerita sakit perut akibat kopi sepuluh sendok bebek krimer di hari pertama magang kemarin. Jadi, karena minum kopi yang sedemikian pekatnya, waktu gue pipis pun baunya menyengat kemana-mana, sampe waktu numpang pipis temen gue yang ada di luar kamar mandi pun bisa kecium. -_- Nah, tapi ternyata masalah gak berhenti sampe disitu aja. Tadinya malem habis ngajar les gue mau nonton Breaking Dawn sama Riska di Setiabudi, eh HUJAN. DERES. LEBET. BERTABURKAN PETIR. DUAR! Ah males kan. Akhirnya gue mengurungkan niat nonton. Alhasil gue nangkring di kos anak-anak dan ngendon di kamar Dinda.
Pukul sepuluh gue memutuskan pulang karena sudah kenyang (ehh) dan hujan sudah reda. Gue pun terseok-seok (karena capek to the max) pulang ke kosan menelusuri gang-gang dan lorong gelap jalanan di malam hari. Oke, sampe kosan, gue makin pusing karena kamr gue berantakan sisa UTS (gak sempet beres-beres kamar dan cuci baju). Dan tiba-tiba gue parno besok magang pake baju apa. ZZZ. Akhirnya gue bongkar kardus dan lemari baju. Waktu menunjukkan pukul setengah satu malam. Tiba-tiba pagar kosan gue terbuka, rupanya adik tingkat penghuni kos gue baru pada pulang, dan..... MEREKA NGOBROL KAYAK ORANG DUSUN. Hampir jam 1 dan mereka ngobrol kayak orang budek, kenceng banget dah. Gue karena udah capek ya cuek-cuek aja sebenernya, walau dalam hati pengen banget ngelakban mulut-mulutnya. Beberapa saat kemudian, perut gue bergejolak hebat. Anda semua pasti tau apa yang akan terjadi. Ya, gue sangat perlu, butuh, harus, ke toilet! Seumur hidup gue, baru kali ini gue merasakan gejolak yang begitu besar sampe gue loncat-loncat dan ninju-ninju dinding kamar. Entah kenapa gue malu keluar dan ke toilet karena mereka ngobrol depan toilet. Oh malangnya nasibku. Alhasil gue pu tertidur dalam keadaan meringkuk dan keringet dingin. Sekian.
Nah, kembali ke cerita hari kedua gue magang, setelah gue sukses menderita dini hari tadi, gue gak kapok minum kopi. Akhirnya gue pun mencoba membuat kopi lagi dan tentunya sukses dong! Hahaha. Jadi gue cuma masukin satu sendok teh kopi bubuk hitam, dua sendok bebek milo, 6 sendok bebek krimer, dan dua sendok gula (ini kopi apa bukan sih? ah yang penting perut gue gak protes). Dan tidak tanggung-tanggung saudara-saudara! Gue minum dua gelas (ngelunjak)! :p
Nah, mengenai job desks hari ini, sebenernya gak ada masalah berarti, malah dapet rejeki makanan lagi berupak ayam bakar dari bapak/ibu entah siapa yang bawa ayam bakar buat orang sekantor. Masalah justru datang dari tugas kuliah gue yang paling oke sedunia: Microeconomic for Firm Competitiveness alias Mikroekonomi untuk Persaingan Usaha dengan dosen paling oke juga; Pak Argamaya. Dosennya sih asik, lucu, dan apa ya, seru. Tapi tidak dengan mata kuliahnya. Grrr. Jadi yang pengen gue sumpahin adalah pihak kampus yang memulai Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) besoknya setelah UTS selesai. Padahal UTS selesai hari Rabu, kan nanggung dimulai KBM Kamis? Dan bagaimana nanti jumlah pertemuannya? Ah, capek gue sama kampus yang gak jelas administrasinya ini. Jadi, gue memang dikasih tugas paper analisis Harvard Business Review kasusnya Nucor. Alhasil, kemarin otak gue bercabang antara nerjemahin dokumen sama gugling analisis buat paper (ya, gue memang mahasiswa hina yang males analisis sendiri) Untungnya, last minute, masalah selesai, karena kalo gue sampe telat masuk kelas, bakalan disuruh joget. Oke deh.
Enough for today. Have a good rest all.
Jadi, gue mau sedikit cerita tentang kelanjutan cerita sakit perut akibat kopi sepuluh sendok bebek krimer di hari pertama magang kemarin. Jadi, karena minum kopi yang sedemikian pekatnya, waktu gue pipis pun baunya menyengat kemana-mana, sampe waktu numpang pipis temen gue yang ada di luar kamar mandi pun bisa kecium. -_- Nah, tapi ternyata masalah gak berhenti sampe disitu aja. Tadinya malem habis ngajar les gue mau nonton Breaking Dawn sama Riska di Setiabudi, eh HUJAN. DERES. LEBET. BERTABURKAN PETIR. DUAR! Ah males kan. Akhirnya gue mengurungkan niat nonton. Alhasil gue nangkring di kos anak-anak dan ngendon di kamar Dinda.
Pukul sepuluh gue memutuskan pulang karena sudah kenyang (ehh) dan hujan sudah reda. Gue pun terseok-seok (karena capek to the max) pulang ke kosan menelusuri gang-gang dan lorong gelap jalanan di malam hari. Oke, sampe kosan, gue makin pusing karena kamr gue berantakan sisa UTS (gak sempet beres-beres kamar dan cuci baju). Dan tiba-tiba gue parno besok magang pake baju apa. ZZZ. Akhirnya gue bongkar kardus dan lemari baju. Waktu menunjukkan pukul setengah satu malam. Tiba-tiba pagar kosan gue terbuka, rupanya adik tingkat penghuni kos gue baru pada pulang, dan..... MEREKA NGOBROL KAYAK ORANG DUSUN. Hampir jam 1 dan mereka ngobrol kayak orang budek, kenceng banget dah. Gue karena udah capek ya cuek-cuek aja sebenernya, walau dalam hati pengen banget ngelakban mulut-mulutnya. Beberapa saat kemudian, perut gue bergejolak hebat. Anda semua pasti tau apa yang akan terjadi. Ya, gue sangat perlu, butuh, harus, ke toilet! Seumur hidup gue, baru kali ini gue merasakan gejolak yang begitu besar sampe gue loncat-loncat dan ninju-ninju dinding kamar. Entah kenapa gue malu keluar dan ke toilet karena mereka ngobrol depan toilet. Oh malangnya nasibku. Alhasil gue pu tertidur dalam keadaan meringkuk dan keringet dingin. Sekian.
Nah, kembali ke cerita hari kedua gue magang, setelah gue sukses menderita dini hari tadi, gue gak kapok minum kopi. Akhirnya gue pun mencoba membuat kopi lagi dan tentunya sukses dong! Hahaha. Jadi gue cuma masukin satu sendok teh kopi bubuk hitam, dua sendok bebek milo, 6 sendok bebek krimer, dan dua sendok gula (ini kopi apa bukan sih? ah yang penting perut gue gak protes). Dan tidak tanggung-tanggung saudara-saudara! Gue minum dua gelas (ngelunjak)! :p
another cup of coffee for the sleepy head
tersangka pembuat pusing
komplotan tersangka pembuat pusing
Enough for today. Have a good rest all.
No comments:
Post a Comment